Kota Tangerang, TERBITHARIAN.COM – Universitas Raharja, atau lebih dikenal dengan Green Kampus kedatangan tamu mahasiswa beserta dosen dari negara tetangga yaitu Malaysia. Dalam rangka Student Exchange Program 2025. Ada 15 orang mahasiswa dan 10 dosen dari International Islamic University Malaysia (IIUM) Gombak Kampus yang hadir. Rabu 13 Agustus 2025.
Universitas Raharja selama ini aktif menjalin kerjasama dengan berbagai intitusi pendidikan di luar negeri, termasuk Malaysia dan negara-negara lain. Program ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman mahasiswa di bidang akademik dan juga budaya.
Acara digelar di ruang Alphabet Incubator, tepatnya di Blue Ocean Room lantai 2 kampus Raharja, Kota Tangerang. Kegitan dimulai dari sabutan yang dibawakan oleh Prof. Dr. Ir. Untung Raharja, M.T.I., M.M., SMIEEE, sebagai CEO Universitas Raharja, beliau merupakan seorang profesor di bidang ilmu komputer, didampingi oleh Dr. Po Abas Sunarya, M.Si, selaku Rektor Universitas Raharja, dan Prof. Dr. Abdul Wahab Abdul Rahman, selaku Profesor IIUM Gombak Campus.
Dr. Po Abas Sunarya, M.Si, selaku Rektor Universitas Raharja, mengatakan “Saya rasa Indonesia dan Malaysia merupakan satu negara serumpun yang memiliki hubungan emosional yang sudah lama satu keturunan, kita bisa jaga baik-baik hubungan ini melalui program pertukaran mahasiswa dan dosen dengan saling memberi ilmu dan pengalaman satu sama lain,” ujarnya Dr. Po Abas Sunarya.
Para mahasiswa dari IIUM juga diajak keliling kampus untuk diperkenalkan lebih banyak tentang berbagai ruang dan sudut yang terdapat di dalam kampus Raharja. Mereka senang dan kagum pada konsep ruangan yang ada di kampus Raharja khususnya ruang Alphabet Incubator dimana didalamnya terdapat banyak keunikan disetiap sisi yang sangat menginspirasi khususnya di dunia industri digital.
Prof. Dr. Abdul Wahab Abdul Rahman, selaku Profesor IIUM Gombak Campus mengatakan “Melalui kegiatan Student Exchange ini saya berharap mahasiswa dapat memiliki pengalaman belajar di lingkungan internasional, memperluas wawasan, meningkatkan kemampuan berbahasa asing serta memperluas jaringan profesional,” katanya Prof. Dr. Abdul Wahab Abdul Rahman.