NASKAH KHUTBAH JUMAT: PENTINGNYA PENDIDIKAN DALAM ISLAM

Khutbah Jum'at/ Freepik
Khutbah Jum'at/ Freepik

Tangerang, TERBITHARIAN.COM – Naskah khutbah Jumat lengkap berjudul “PENTINGNYA PENDIDIKAN DALAM ISLAM”. Naskah lengkap khutbah Jumat ini ditulis oleh Achmad Hasanuddin. HR. S.Sos.I. Semoga naskah khutbah ini bermanfaat!

Khutbah Pertama

Bacaan Lainnya

 

اَلسَّلَامُ عَليْكُمْ وَرَحْمَةاُللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ، نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَسْتَهْدِيْهِ، وَنَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللّٰهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وَمَنْ لَمْ يَجْعَلِ اللّٰهُ لَهُ نُوْرًا فَمَا لَهُ مِنْ نُوْرٍ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ أَدَّى الْأَمَانَةَ، وَبَلَّغَ الرِّسَالَةَ، وَنَصَحَ الْأُمَّةَ، وَجَاهَدَ فِي اللّٰهِ حَقَّ جِهَادِهِ، اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ عَلَيْهِمْ تَسْلِيمًا كَثِيرًا.

أما بعد. فَيَآعِبَادَ اللّٰهِ أُوْصِيْكُمْ وَاِيَّايَ بِتَقْوَى اللّٰهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ. قَالَ تَعَالٰى أَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ:  وَاللّٰهُ اَخْرَجَكُمْ مِّنْۢ بُطُوْنِ اُمَّهٰتِكُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ شَيْـًٔاۙ وَّجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْاَبْصَارَ وَالْاَفْـِٕدَةَ ۙ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

صدق اللّٰه العظيم

Ma’asyirol Muslimin Jama’ah Sholat Jum’at  Rohimakumullah.

Marilah kita jadikan pelaksanaan sholat Jum’at ini sebagai salah satu media untuk meningkatkan kembali kualitas keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. dengan taqwa yang sebenar-benarnya taqwa. Dalam arti bagaimana kita selalu istiqomah berusaha dan berupaya sekuat tenaga dalam melaksanakan perintah-perintah Allah SWT. dan meninggalkan apa-apa yang dilarang dan diharamkan-Nya dalam menjalani semua aktifitas kehidupan kita sehari-hari, di manapun dan kapanpun kita berada. Karena taqwa adalah merupakan  modal dan bekal utama bagi kita untuk meraih keselamatan dan kebahagiaan hidup di dunia yang sesaat dan fana ini dan dalam kehidupan yang kekal abadi di akhirat nanti. Sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah Ta’ala:

اِنَّ لِلْمُتَّقِيْنَ مَفَازًاۙ

Artinya: “Sungguh, orang-orang yang bertaqwa mendapat kemenangan” (An-Naba’ : 31)

Ya’ni, menurut Abu Laits As-Samarqondi dalam kitab Tanbihul Ghofilin  مَفَا زًا  ma’nanya adalah :نَجَاةً وَسَعَادَةً   “Keselamatan dan kebahagiaan”.

Ma’asyirol Muslimin Jama’ah Sholat Jum’at  Yang Berbahagia.

Setiap tanggal 2 Mei oleh masyarakat Indonesia diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas. Peringatan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap tokoh pendidikan nasional, ki Hadjar Dewantara, sebagai tokoh pelopor pendidikan Indonesia. Tanggal 2 Mei   dipilih sebagai Hardiknas karena bertepatan dengan hari lahirnya Ki Hadjar Dewantara yang juga sebagai seorang tokoh yang memiliki pemikiran-pemikiran yang didasarkan pada nilai-nilai Islam karena beliau berasal dari keluarga yang memiliki tradisi keIslaman yang kuat sehingga nilai-nilai Islam menjadi bagian integral dari hidupnya. Karena itu di momen hari Jum’at tanggal 2 Mei  ini yang menjadi momen peringatan Hardiknas pada tahun 2025 ini maka  Khotib akan mengangkat sebuah judul khutbah : “Pentingnya Pendidikan Dalam Islam” untuk mempersiapkan generasi penerus yang beriman dan berilmu pengetahuan.”

Ma’asyirol Muslimin Jama’ah Sholat Jum’at  Rohimakumullah.

Islam adalah agama ilmu dan menjunjung tinggi ilmu pengetahuan. Wahyu pertama yang diturunkan kepada nabi Muhammad, SAW. yang menjadi tanda dinobatkannya beliau sebagai seorang Nabi dan Rosul Allah untuk menyampaikan agama Islam di mulai dengan kalimat “Iqro’” yang berarti perintah untuk membaca yang merupakan kunci gerbangnya ilmu pengetahuan. Dalam Islam, ilmu pengetahuan lebih didahulukan daripada amal, karena amal tanpa ilmu akan ditolak dan tidak akan diterima, sebagaimana yang diungkapkan oleh syeikh Ibnu Ruslan dalam kitab Matan Zubadnya:

وَكُلُّ مَنْ بِغَيْرِ عِلْمٍ يَعْمَلُ   #   أَعْمَالُهُ مَرْدُوْدَةٌ لَا تُقْبَلُ

“Setiap orang yang beramal atau melakukan perbuatan dengan tanpa ilmu, maka segala amalnya ditolak dan tidak diterima.”

Karena ilmu menjadi pengetahuan dasar yang berperan membekali seseorang untuk berbuat dan bertingkah laku dalam kehidupannya. Sementara amal adalah sebagai muara dari penerapan peranan ilmu tersebut. Dalam sebuah hadits Rosulullah, SAW. bersabda:

هُوَ إِمَامُ الْعَمَلِ، وَالْعَمَلُ تَابِعُهُ

“Ilmu adalah pemimpin sebuah amal perbuatan, dan amal perbuatan adalah pengikutnya”  (HR. Ibnu ‘Abdil Barr dari Mu’adz bin Jabbal)

Karena begitu pentingnya ilmu dalam kehidupan manusia, dalam sebuah haditsnya Rosulullah, SAW. bersabda:

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلٰى كُلِّ مُسْلِمٍ

“Mencari ilmu itu wajib atas setiap Muslim” (HR. Ibnu Majah dari Anas bin Malik)

Ma’asyirol Muslimin Jama’ah Sholat Jum’at  Yang Dirahmati Allah.

Untuk memiliki ilmu pengetahuan maka dibutuhkan adanya upaya pendidikan sebagai sarana belajar untuk mendapatkan ilmu pengetahuan. Karena pada dasarnya setiap manusia yang terlahir tidak memiliki pengetahuan. Sebagaimana dijelaskan oleh Allah Dalam firman-Nya :

وَاللّٰهُ اَخْرَجَكُمْ مِّنْۢ بُطُوْنِ اُمَّهٰتِكُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ شَيْـًٔاۙ ….

“Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun…” (QS. An-Nahl : 78)

Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh imam Syafi’I melalui ucapannya:

تَعَلَّمْ فَلَيْسَ الْمَرْءُ يُوْلَدُعَالِمًا

“Belajarlah, karena tidak ada seorangpun yang dilahirkan dalam keadaan berilmu…”

 

Ma’asyirol Muslimin Jama’ah Sholat Jum’at  Yang Berbahagia.

Mengingat betapa pentingnya upaya pendidikan sebagai sarana belajar untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, maka Islam mewajibkan kepada setiap orang tua untuk memberikan pendidikan kepada anak-anaknya semenjak usia dini. Sebagaimana sabda Rosulullah, SAW.:

حَقُّ الْوَلَدِعَلَى الْوَالِدِ اَنْ يُّعَلِمَهُ الْكِتَابَةَ

“Kewajiban orang tua kepada anaknya adalah mengajarkannya baca tulis…” (HR. Baihaqi dari Abi Rofi’)

Ma’asyirol Muslimin Jama’ah Sholat Jum’at  Rohimakumullah.

Di sisi lain, ada hal juga yang sangat penting diperhatikan oleh setiap orang tua, bahwa konsep pendidikan dalam Islam tidak hanya fokus pada ilmu pengetahuan dunia, tetapi juga menekankan pentingnya ilmu pengetahuan agama, agar anak-anak kita bisa menjadi generasi penerus yang memiliki keimanan yang kokoh, akhlak yang mulia dan berilmu pengetahuan yang luas sebagai bekal untuk mewujudkan kejayaan bangsa dan meraih kesuksesan dan keberkahan di dunia dan akhirat. Syeikh Nawawi Al-Bantani dalam kitab Tanqihul Qaul pada bab yang menjelaskan tentang keutamaan mendidik anak-anak, mengutip sebuah hadits Nabi, SAW. yang mengatakan :

يَا مَعْشَرَالْمُسْلِمِيْنَ مَنْ رَزَقَهُ اللّٰهُ تَعَالٰى  بِوَلَدٍ فَعَلَيْهِ بِتَأْدِيْبِهِ وَتَعْلِيْمِهِ

“Wahai golongan kaum Muslimin, siapa orang yang dianugerahi rizqi oleh Allah dengan seorang anak, maka wajib atasnya untuk mengajar anaknya adab dan mendidiknya…”

Dan dalam Al-qur’an Allah, SWT. telah berfirman:

. يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ

“Niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat.”

(QS. Al-Mujadalah : 11)

Konsep pendidikan seperti inilah yang menjadi pandangan Ki Hajar Dewantara; bahwa pendidikan bukan hanya tentang memberikan pengetahuan, tetapi juga tentang mengembangkan potensi anak secara menyeluruh, termasuk jasmani, rohani dan akal budi.

Sebagai penutup dari khutbah singkat ini, sebagai pengingat bagi kita semua, saya kutipkan sebuah sya’ir yang diucapkan oleh Ahmad Sauqi:

اَلْعِلْمُ  يَبْنِيْ بُيُوْتًا  لَا عِمَادَ لَهَا # وَالْجَهْلُ يَهْدِمُ  بَيْتَ الْعِزِّ وَالْكَرَمِ

“(dengan) Ilmu dapat membangun rumah-rumah tanpa tiang penopang. Dan kebodohan dapat merobohkan rumah kehormatan dan kemuliaan.”

Akhirnya, semoga Allah Yang Maha Pengasih Dan Maha Penyayang, selalu melimpahkan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya kepada kita semua agar kita bisa memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anak generasi penerus kita, dengan pendidikan ilmu pengetahuan agama dan ilmu pengetahuan dunia, agar mereka menjadi generasi penerus yang beriman, berakhlak mulia dan berilmu pengetahuan luas sebagai bekal untuk mewujudkan kejayaan bangsa dan meraih kesuksesan dan keberkahan di dunia ini dan akhirat nanti. Amiiin.

أَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ : وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ وَيَخْشَ اللّٰهَ وَيَتَّقْهِ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْفَاۤىِٕزُوْنَ

Artinya: “Dan barangsiapa yang ta’at kepada Allah dan Rosul-Nya dan takut kepada Allah dan bertaqwa kepada-Nya, maka mereka adalah orang-orang yang mendapat kemenangan.” (An-Nur : 52)

يَعْنِى : اَلَّذِيْنَ فَازُوْا بِكُلِّ خَيْرٍ وَأَمِنُوْا مِنْ كُلِّ شَرٍّ فِى الدُّنْيَا وَالْأٰخِرَةِ

Ya’ni; Orang-orang yang akan memperoleh semua kebaikan dan selamat dari semua keburukan di dunia ini dan akhirat nanti.

بَارَكَ اللّٰهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ،  وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ, وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هٰذَا وَاَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمِاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Khutbah Kedua

 

اَلْحَمْدُ لِلّهِ حَمْدًا كَمَا أَمَرَ. أَشْهَدُ أَنْ لَااِلَهَ اِلَّا الله وَحْدَه لَا شَرِيْكَ لَهُ، اِلهٌ لَمْ يَزَلْ عَلى كُلِّ شَيْءٍ وَكِيْلًا. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُه وَرَسُوْلُه وَحَبِيْبُه وَخَلِيْلُهُ، أَكْرَمُ الْأَوَّلِيْنَ وَالْأخِرِيْنَ، اَلْمَبْعُوْثُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ. اَللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى ألِه وَأَصْحَابِه وَمَنْ كَانَ لَهُمْ مِنَ التَّابِعِيْنَ، صَلَاةً دَائِمَةً بِدَوَامِ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِيْنَ

أَمَّا بَعْدُ: فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ اتَّقُوا اللّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَذَرُوْا الْفَوَاحِشَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ. وَحَافِظُوْا عَلَى الطَّاعَةِ وَحُضُوْرِ الْجُمْعَةِ وَالْجَمَاعَةِ وَالصَّوْمِ وَجَمِيْعِ الْمَأْمُوْرَاتِ وَالْوَاجِبَاتِ. وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ بِنَفْسِهِ. وَثَنى بِمَلَائِكَةِ الْمُسَبِّحَةِ بِقُدْسِهِ. إِنَّ اللّهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيماً

اَللّهُمَّ صَلِّ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى ألِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلى ألِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى ألِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلى ألِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ فِيْ العَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ. اَللّهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْبَلَاءَ وَالْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالْبَغْيَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَةً وَمِنْ بُلْدَانِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامةً، اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

عِبَادَ اللهِ، اِنَّ اللهَ يَأْمُرُكُمْ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَاِيْتَاءِ ذِيْ الْقُرْبى وَيَنْهى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُركُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *